Oleh: Rofa Yulia Azhar
Tanggal terbit: 10 November 2015
Ciri utama seorang pendidk adalah adanya
kewibawaan yang terpancar dari dirinya terhadap anak didik. Guru sebagai
pendidik harus memiliki kewibawaan, baik dalam pembelajaran di kelas ataupun
kegiatan lain di luar kelas. Kewibawaaan mempunyai peran penting dalam usaha
menentukan dan merumusakan tujuan hakiki dan arti pendidikan.
Kewibawaan merupakan syarat mutlak dalam
pendidikan, artinya jika tidak ada kewibawaan maka pendidikan itu tidak mungkin
akan terjadi. Sebab, dengan adanya
kewibawaan pendidik akan diikuti secara sukarela oleh anak didik.
Pendidik harus mempertahankan kewibawaan
yang dimilikinya sehingga kewibawaan tersebut terus dipelihara dan dibinanya.
Lageveld merumuskan tiga sendi kewibawaan, yaitu: kepercayaan, kasih sayang dan
kemampuan mendidik.
Kewibawaan yang dimiliki pendidik, pada
suatu saat mungkin akan goyah atau melemah. Agar kewibawaan yang dimiliki oleh
pendidik tidak goyah, maka hendaknya pendidik itu selalu:
- Bersedia memberi alasan yang mudah diterima oleh anak didik dari apa yang kita perintahkan.
- Bersikap demi kamu, dengan menasehati, melarang atau menegur, yang semuanya demi anak didik sendiri dan bukan untuk kepentingan pendidik.
- Bersikap sabar dan tidak lekas putus asa.
- Bersikap memberi kebebasan kepada anak didik agar dapat belajar mengambil keputusan dan belajar bertanggung jawab.
Daftar Pustaka
Sadulloh, Uyoh, dkk. 2015. Pedagogik (Ilmu Mendidik). Bandung: Alfabeta.
info yang sangat bagus buat dibaca
BalasHapusEMI
izin copy
BalasHapus