Oleh: Rofa Yulia Azhar
Tanggal terbit: 30 Oktober 2014
Kemarin saya cukup kesal juga dengan bullying yang dilakukan banyak pihak pada salah satu menteri baru, Ibu Susi Pudjiastuti. Salah satu contohnya adalah percakapan ilusi berikut:
Ibu Guru: Budi, kenapa Baju nya tidak dimasukkan?Budi: Pak Presiden juga bajunya enggak dimasukkan ....
Ibu Gur : Lalu kenapa merokok di lingkungan sekolah?
Budi: Lahh... Para menteri juga bebas merokok dimanapun. Terus ada masalah Bu?
Ibu Guru : Hmmm..klo bgitu masuk ke kelas lah, teruskan belajarnya biar jadi orang pintar!
Budi: Ngapain Bu... Lahh, orang yg tidak lulus SMA juga bisa jadi menteri. Gimana sih Ibu..
Ibu Guru: #%$U%*&@%*^%&^# (pusing)Ibu Gur : Lalu kenapa merokok di lingkungan sekolah?Budi: Lahh... Para menteri juga bebas merokok dimanapun merokok. Trus ada masalah Bu?Ibu Guru : Hmmm..klo bgitu masuk ke kelas lah, teruskan belajarnya biar jdi orang pintar..Budi: Ngapain Bu... Lahh, orang yg tidak lulus SMA juga bisa jadi menteri. Gimana sih Ibu..Ibu Guru: #%$U%*&@%*^%&^# (pusing)
Mungkin bercanda, mungkin serius,
Tapi yang saya yakin itu serius, yang dibuat seolah bercanda.
Tapi yang saya yakin itu serius, yang dibuat seolah bercanda.
Ada apa dengan negara ini?
Kalau memang begitu, bapak dan ibu di sekolah jangan ajarin lagi sejarah. Terutama tentang sejarah Ken Arok jadi raja. Penjahat aja bisa jadi raja.
Kalau memang begitu, bapak dan ibu di sekolah jangan ajarin lagi sejarah. Terutama tentang sejarah Ken Arok jadi raja. Penjahat aja bisa jadi raja.
Situ merasa okey?
Merasa lebih hebat?
Sudahlah, jangan bermental komunis seperti itu.
Merasa lebih hebat?
Sudahlah, jangan bermental komunis seperti itu.
Diam bukan pilihan, jika ada orang yang tertindas, dan kita masih bisa membantunya. Kenapa harus diam?
Jangan Memandang Orang Sebelah Mata
0 komentar :
Posting Komentar
Ikutlah Berpartisipasi di www.RofaYuliaAzhar.com. Cukup dengan Memberikan Tanggapan atas Artikel Kami. Agar Kami dapat Meningkatkan Kualitas Artikel yang Kami Buat