Oleh: Rofa Yulia Azhar
Tanggal terbit: 20 Juni 2012
Masihkah kalian ingat dengan pepatah yang mengatakan "Jika ganteng/cantik itu relatif, sedangkan jelek itu mutlak?". Memang harus dengan adil diakui jika membahas masalah muka jelek akan menimbulkan banyak kontroversi. Salah satunya adalah sedikit orang yang mengakui diri mereka jelek. Mungkin alasannya logis, yaitu karena ibu kita sering bilang kita sebagai anaknya yang ganteng/cantik, sejelek apapun kita. Tanpa mendeskriditkan salah satu pihak, saya, sesama orang jelek ingin memotivasi teman-teman yang bernasib sama agar lebih semangat dalam menjalani hidup.
Manfaat menjadi orang jelek:
- Tidak akan sering patah hati. Ini adalah salah satu manfaat yang paling ajib dari orang jelek. Kemungkinan pertama adalah karena anda jelek anda akan takut untuk menembak orang yag anda sukai dan akhirnya kemungkinan untuk patah hati semakin kecil. Kemungkinan kedua anda adalah orang jelek yang menjadi pejuang cinta sehingga sering ditolak oleh orang yang anda sukai. Efek positifnya mental anda menjadi kuat karena sudah terbiasa ditolak cintanya. Bnndingkan saja dengan orang cantik/ganteng, mereka pasti sering curhat sambil menangis karena patah hati (dan tempat curhatnya adalah orang jelek).
- Hemat biaya. Orang jelek tidak usah menghabiskan banyak uang untuk pergi ke salon, beli make up, membeli alat kecantikan yang mahalnya selangit, dll. Serius, apapun yang orang jelek lakukan tidak akan pernah merubah penampilan mereka. Berbeda dengan orang cantik/ganteng, demi mempertahankan fisik mereka, banyak uang yang akan dihamburkan.
- Banyak waktu luang. Alasan saya yang utama untuk menjadi orang jelek adalah banyaknya waktu luang (emangnya jelek pilihan?). Orang jelek akan lebih punya waktu untuk dirinya sendiri. Bandingkan saja dengan model/artis, mereka waktunya banyak tersita untuk orang lain (baca: memuaskan orang lain). Berbeda sekali dengan anda, sangat privasi.
- Bisa fokus terhadap pekerjaan. Dengan orientasi masa depan yang suram untuk masalah pacaran, orang jelek akan lebih fokus pada pekerjaan dan menggapai masa depan di bidang finansial. Anda mungkin kehilangan pasangan, tapi anda akan mendapatkan uang dan dengan uang, wanita secantik apapun bisa anda dapatkan dengan finansial yang baik.
- Orang jelek rata-rata lebih beriman dan bertakwa. Orang jelek akan lebih giat berdoa untuk merubah nasibnya dibandingkan orang ganteng/cantik. Terutama padaa malam Minggu.
- Tidak sombong. Orang jelek kebanyakan tidak sombong akan kejelekannya. Kalau tidak percaya lihat saja foto profil orang jelek di google+ atau facebook atau twitter, pasti tidak menampilkan wajah aslinya (biasanya diganti sama anime, tulisan tidak penting atau tetap menggunakan foto asli dengan editan yang ekstrim)
- Selalu apa adanya. Manfaat selanjutnya dari orang jelek adalah kami selalu tampil apa adanya. Salah satu contoh jika ada pesta topeng atau malam hallowen. Dengan mudahnya orang jelek tidak usah menggunakan topeng atau benda sejenisnya.
- Tetap aman dimanapun berada. Anda pernah mendengar kasus pemerkosaan di mobil angkot? Saya rasa anda tak usah khawatir akan mengalami nasib sama jika menjadi orang jelek. Malah mungkin supir angkotnya yang menjadi takut anda perkosa.
- Pasti punya pasangan cantik/ganteng. Inilah salah satu bukti keadilan Tuhan. Berdasarkan pengamatan saya, banyak orang jelek yang mendapatkan pasangan yang cantik/ganteng (memang adil).
Jadi apakah masih tidak bersyukur dengan pemberian Tuhan, percayalah jika segala sesuatu selalu ada hikmahnya.
Saya dedikasikan tulisan ini untuk teman saya Irfan Fauzi, Iskandar Nugraha, Rizki Maulana Akbar, M. Wildan R. B. Y. dan Samadin
0 komentar :
Posting Komentar
Ikutlah Berpartisipasi di www.RofaYuliaAzhar.com. Cukup dengan Memberikan Tanggapan atas Artikel Kami. Agar Kami dapat Meningkatkan Kualitas Artikel yang Kami Buat