Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Senin, 16 Februari 2015

Mengapa Air Bisa Memadamkan Api?

Tanggal terbit: 16 Februari 2015

Mengapa air bisa memadamkan api? Sebenarnya pertanyaan ini kurang tepat. Karena pada faktanya, tidak semua api dapat dipadamkan oleh air. Beberapa jenis api seperti yang disebabkan karena konsleting listrik (hubungan arus pendek), spiritus, bensin, dan bahan kimia malah semakin membesar jika kita mencoba menyiramnya dengan air.


Lalu mengapa kebanyakan kita menggunakan air untuk memadamkan api?
Hal ini disebabkan karena pada umunya kebakaran terjadi karena benda-benda padat yang mudah terbakar. Seperti, kayu, kain, kasur, buku, dedaunan kering, dll. Selain itu air juga merupakan bahan yang ekonomis dan mudah didapat.

Sebenarnya untuk memadamkan api tidak harus selalu menggunakan air. Hal yang terpenting yang harus kita perhatikan adalah mengingat kembali syarat-syarat terjadinya api. Ada 3 syarat kenapa api dapat terbentuk. Dengan cara menghilangkan salah satu syarat tersebut, maka api akan bisa dipadamkan. Itulah sebabnya, selimut, debu, foam, dan gas karbondioksida bisa digunakan untuk memadamkan api. Perhatikan gambar di bawah ini:
Gambar Tiga Syarat Terjadinya Api

Mengapa Air Bisa Memadamkan Api?
Jawabannya sangat sederhana. Itu karena air menghalangi kontak antara bahan bakar dengan oksigen. Selain itu, air juga menyerap panas (energi) yang dihasilkan oleh benda yang terbakar. Itulah sebabnya ketika menyiram api dengan air pasti akan menimbulkan uap air. Alasan terakhir, mengapa air bisa memadamkan api adalah karena air tidak bisa terbakar oleh api.

Api yang Tidak Umum
Berikut akan dijelaskan beberapa api atau kebakaran yang tidak bisa dipadamkan dengan menggunakan air.
  1. Kebakaran yang disebabkan oleh minyak tanah, bensin, atau bahan cair non polar. Ketika kita menyiramkan air pada kebakaran yang disebabkan oleh bensin, menyebabkan bensin terangkat ke atas karena massa jenisnya lebih kecil dari air, dan kebakaran akan semakin membesar. Kecuali air yang digunakan untuk mematikan api jumlahnya sangat banyak, maka api akan padam.
  2. Kebakaran yang disebabkan oleh spiritus, alkohol, atau bahan cair semi polar atau polar. Ketika kita menyiramkan air pada kebakaran yang disebabkan oleh spiritus, menyebabkan air dan spiritus bercampur secara homogen. Menyebabkan volume bahan bakar (spiritus) semakin banyak. Akhirnya kebakaran semakin parah. Kecuali air yang digunakan untuk mematikan api jumlahnya sangat banyak, maka api akan padam.

0 komentar :

Posting Komentar

Ikutlah Berpartisipasi di www.RofaYuliaAzhar.com. Cukup dengan Memberikan Tanggapan atas Artikel Kami. Agar Kami dapat Meningkatkan Kualitas Artikel yang Kami Buat