Oleh : Rofa Yulia Azhar
Tanggal terbit: 27 Juni 2012
Teori belajar Bruner
yang disebut sebagai teori belajar discovery
learning merupakan salah satu teori pembelajaran berbasis praktikum. Kata
praktikum berasal dari kata practiqu/pratique
(Prancis), practicus (Latin), atau praktikos (Yunani) yang secara harfiah
berarti “aktif” atau prattein/prassein
(Yunani) yang berarti “mengerjakan”. Dalam bahasa Inggris, praktikum bermakna
sama dengan excersice, atau exercice (Prancis), exercitium/execere (Latin) yang secara harfiah berarti “tetap
aktif/sibuk” yang juga bermakna sama dengan “latihan” atau “responsi”. Secara
istilah praktikum dapat diartikan sebagai pembelajaran yang berbasis penemuan
yang menuntut siswa secara aktif mencari pengetahuan yang dibutuhkan.
Konsep belajar penemuan
menurut Jerome Bruner (dalam Djamarah, 2008) menekankan bahwa seseorang anak
didik tidak saja dituntut untuk bisa menerima pengetahuan saja, tapi dintuntut
juga untuk bisa mengolah dan bahkan mengevaluasi serta mengembangkan pengetahuan
tersebut. Sedangkan menurut Nur (2000) pembelajaran dengan penemuan (Discovery Learning) merupakan suatu
komponen penting dalam pendekatan konstruktivis yang telah memiliki sejarah
panjang dalam dunia pendidikan. Ide pembelajaran penemuan (Discovery Learning) muncul dari keinginan untuk memberi rasa senang
kepada anak/siswa dalam "menemukan" sesuatu oleh mereka sendiri
dengan mengikuti jejak para ilmuwan. Sehingga pada intinya, pembelajaran Bruner
menekankan pada pengalaman nyata atau segala hal yang bersifat aplikatif sains.
Meskipun menciptakan suasana pembelajaran yang aktif, discovery learning memiliki kelemahan di sisi lainnya karena
pembelajaran akan memakan waktu yang lama dan kalau kurang terbimbing atau
kurang terarah dapat menjerumus kepada kekacauan dan kekaburan atas konsep yang
dipelajari sehingga bukannya mempermudah siswa dalam memahami suatu konsep
melainkan semakin mempersulit siswa dalam memahami konsep, menghilangkan
ketertarikan siswa terhadap konsep tersebut, mengurangi rasa senang siswa akan
belajar dan menambah miskonsepsi dalam pemikiran siswa.
Daftar Pustaka
Djamarah,
Syaiful Bahri. 2008. Psikologi Belajar.
Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Nur, Muhammad. 2000. Pendekatan Discovery Dalam Pembelajaran. Yogyakarta: Paradigma.
0 komentar :
Posting Komentar
Ikutlah Berpartisipasi di www.RofaYuliaAzhar.com. Cukup dengan Memberikan Tanggapan atas Artikel Kami. Agar Kami dapat Meningkatkan Kualitas Artikel yang Kami Buat