Bedah Lab 1: MAN Jampang Tengah

Oleh: Rofa Yulia Azhar
Tanggal terbit: 11 September 2014

Usia saya sekarang 24. Itu artinya sudah 8760 hari saya hidup. Tapi saya selalu bertanya, apa yang sudah saya lakukan untuk orang lain, untuk lingkungan saya dan untuk apa yang saya cintai. Nothing. Tidak ada yang pernah saya lakukan selain ocehan dan karya yang tidak jelas kredibilitasnya.

Tapi Alhamdulillah. Untuk pertama kalinya, acara bedah lab yang kami gagas terwujud. Di MAN Jampang Tengah, pekerjaan yang melelahkan selama 28 jam, kami bhaktikan apa yang kami bisa. Agar dunia pendidikan lebih baik, lebih indah. Dan ternyata tidak usah menjadi seorang kepala sekolah, pejabat atau menteri untuk merubah itu semua. Cukup dengan menjadi diri sendiri.

Terima kasih untuk teman-teman seangkatan Rizqy Nur Sholihat dan Fatni Rifqiyati, untuk sahabat terbaik Samadin B-kHa ZHe yang tetap setia menemani. Nia Tresnasih dan Nurul Fajriyah Tholib juga makasih ya. Telah mendukung dengan sepenuh hati ide dari seseorang yang arogan ini. Lalu yang termuda Galih Albarra Shidiq, terima kasih sudah mau diajak capek-capek dan mendadak. Sehingga kalian semua badannya pegal-pegal dan waktu luangnya terganggu.

Terima kasih yang spesial untuk Bapak Andri Agustina karena mempercayakan lab sekolahnya untuk dibedah oleh orang-orang amatiran dan tidak profesional ini.

Maaf juga disampaikan untuk dosen-dosen kami tercinta Cucu Zenab Subarkah, Ida Farida Ch, Risa Rahmawati Purliantoro, Euis Nursyaadah, dll. Maaf karena sampai lalai untuk mengajak dan memberi informasi kegiatan kami. Bukan maksud kami sombong dan ingin berjalan sendirian. Tapi rutinitas kerja dan fokus kami terhadap acara yang membuat kami lupa memberi kabar.

Semoga acara ini tidak berhenti sampai sini. Masih ada ribuan lab yang harus dibenahi dan diperbaiki. Oleh siapapun yang ingin merubahnya ke arah yang lebih baik. Tidak hanya oleh orang-orang yang terlalu banyak mengoceh, seperti saya di tulisan ini.

Dokumentasi Kegiatan Bedah Laboratorium IPA MAN Purabaya, Jampang Tengah, Sukabumi